Senin, 02 November 2020

Golkar Ekplorasi Air di Gunungkidul Seperti Rama Tambak


Ketua DPD Golkar DIY, Drs. Gandung Pardiman mengekplorasi air yang berada di dalam perut bumi  Handayani untuk keperluan kemanusiaan.   

Gerakannya mirip Rama Tambak mambendung laut menuju Alengka membebaskan Dewi Sinta.


Dengan kekuatan politik Partai yang dikendalikan, tahun 2019 Gandung Pardiman bukan membendung laut, tetapi mengebor puluhan sumur  di 18 kapanewon secara beruntun untuk membebaskan warga dari keterhimpitan.


"Di Gunungkidul, pengadaan air tetap sebagai masalah yang harus dicarikan solusinya," tulis Gandung Pardiman, via aplikasi WhatsApp, (2/11/20. 


Bupati, menurut Gandung Pardiman enggak boleh pasrah dalam upaya mengatasi pengadaan air.  Pemerintah harus memperbanyak embung dan terobosan mengangkat air dari dalam tanah.


Dia menyatakan,  tahun 2020 baru menggarap Bribin untuk dikelola lebih secara lebih modern di tahun 2021, di samping mencari sumber-sunber air yang besar untuk dikelola.


Di bawah tanah, ucap Gandung Pardiman, air di Gunungkidul sangat melimpah. 


Membuka kegiatan  2019, Anggota DPR RI dari Fraksi Golkar ini menjejer daftar sumur bor yang telah dieksplore, semua dilakukan di Gunungkidul.


Satu, kata Gandung Pardiman pengeboran dilakukan di Dusun Klepu, Kelurahan Banyusoca, Kecamatan Playen. (2), Padukuhan Bulu, Desa Bejiharjo, Kecamatan Karangmojo (3). Padukuhan Bendo Kenteng, Desa Kenteng, Kecamatan Ponjong, (4). Padukuhan Serut, Desa Ponjong, Kecamatan Ponjong, (5). Padukuhan Karangasem, Desa Karangasem, Kec. Ponjong, (6). Padukuhan Kalitekuk, Desa Kalitekuk, Kecamatan Semin, dan (7). di Dusun Wonolagi, Kelurahan Giriasih, Kecamatan Purwosari.


Sementara lokasi sumur bor  tahun 2020 di Kabupaten Gunungkidul antara lain: (1). di Dusun Susukan, Desa Giritirto, Kecamatan Purwosari, (2). Dusun Plembon Lor, Desa Logandeng, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul, (3). Dusun Ploso, Desa Giritirto, Kecamatan Purwosari,  (4). Dusun Kamal, Desa Wunung, Kecamatan Wonosari, dan (5). Dusun Karangasem, Desa Mulo, Kecamatan Wonosari.


"Ada satu unit di dekat Polsekta Wonosari. Sumur bor digali di tengah ladang petani tembakau. Saat ini masih dalam pengerjaan. Sumur yang lain, semua berair bening, dan telah dinikmati warga," pungkas mantan instruktur drum band SMK Bhinakarya Gunungkidul ini. 

Ongkos 1 sumur bor Rp 350 juta.

(Bambang Wahyu Widayadi)


2 komentar:

  1. Kapanewon Semanu kok belum dijadwal pengeboran sumur, khususnya di dusun Jetis kalurahaan Pacarejo

    BalasHapus
  2. Kapan dusun Jetis Pacarejo kebagian sumur bor

    BalasHapus

Bagaimana Menurut Anda

DHANDHANG-GULA NALISIR

Siji Gunungkidul  ing mangsa kawuri  Alas wingit 'king tebih sinawang Sato galak panunggune. Jalma nerak keplayu Asri wana caketing ati ...