SKPD, Camat, Kepala Desa Pasang Visi Misi, Itu Lucu dan Latah

mh mudi lestri

Visi dan misi negara berada di tangan Presiden. Ditarik ke daerah, visi misi Gunungkidul adalah kewenangan Bupati. Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), Camat termasuk 144 Desa, tidak perlu memasang visi dan missi. Kalau masing-masing SKPD, Camat dan Desa membuat visi dan misi, disamping lucu, itu latah yang efeknya justru merecoki Bupati.

Pernyataan di atas dikemukakan Maria Helena Mudi Letari, pegiat perempuan yang berdomisili di Kecamatan Patuk, setelah mengamati fakta, banyak SKPD, termasuk Camat serta jajaran Pemerintah Desa merasa gagah memasang visi dan missi di ruang kerja atau di laman resmi yang dimiliki.

“Janji politik Badingah selama masa kampanye pilkada 2015 silam, tertuang dalam visi dan missi yang secara otomatis dengan beberapa penyempurnan menjadi visi dan misi yang diakomodir dakam pemerintahannya,” papar Ibu dua anak, empat cucu, Minggu pagi, 7/8/2016.

Orang nomor wahid, demikian alumnus UNY angkatan tahun 1977 ini mengatakankan, untuk apa para Kepala Dinas juga Kepala Desa termasuk Camat susah-susah bikin visi misi.

Sampai dengan tahun 2025 duet Badingah-Immawan Wahyudi, lanjut Mudilestari, mematok visi: membangun Gunungkidul yang berdaya saing, maju, mandiri serta sejahtera.

Untuk mengimplementasikan visi, Badingah menentukan 6 missi: 1. mewujudkan pemerintahan daerah yang baik dan bersih; 2. memantapkan sistem dan kelembagaan serta peningkatan kualitas sumberdaya manusia; 3.memantapkan sistem dan kelembagaan perekonomian; 4. meningkatkan kemampuan keuangan daerah; 5. menyediaan prasarana sarana dasar yang memadai; dan 6. Mendayagunakan sumber daya alam dan lingkungan hidup.

“Berkunjung ke salah satu web SKPD, saya agak heran dan geli, karena SKPD tersebut memasang visi dan misi, tetapi tidak nyambung dengan visi serta misi Bupati. Kerja serta kualitas SKPD seperti itu, apa lagi Desa,” ulas Mudi.

Memperhatikan sikap Presiden Jokowi, demikian Mudi Lestari berusaha memperjelas paparannya, SKPD, Camat serta Kepala Desa bertugas membuat program yang manfaat dan fungsinya menjabarkan visi serta misi Bupati. Indonesia satu visi satu misi, begitu pula Gunungkidul.

“Saya menyarankan agar SKPD, Camat serta Kades berfikir ulang, tentang kelucuan dan kelatahan yang mereka perbuat. Endingnya, satu visi enam misi yang ditetapkan Badingah akan mudah dicapai karena didukung oleh program yang operasional dan realistik,” pintanya.